SRIKANDI SIAP MENDAKI KE GUNUNG ACONCAGUA, ARGENTINA

  • Srikandi Unair Siap Taklukkan Anconcagua
  • Amir Tejo dari Okezone.com
    Rabu, 11 April 2012 16:03 wib
    Srinadi Unair Siap Taklukan Gunung Aconcagua
    Tim Srikandi Wanala Unair yang akan menaklukkan Puncak Anconcagua
    Tim Srikandi Wanala Unair yang akan menaklukkan Puncak Anconcagua
    SURABAYA – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pecinta Alam (Wanala) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya akan memberangkatkan para srikandinya untuk menaklukkan puncak Anconcagua di Argentina pada Desember mendatang. Ekspedisi yang diberi nama Srikandi Airlangga Indonesia Aconcagua Expedition 2012 ini merupakan bagian dari misi Wanala Unair untuk menaklukkan tujuh puncak tinggi di dunia.
    Sebelumnya, Wanala Unair sudah menaklukkan puncak Cartenz di Papua pada 1994, puncak Kilimanjaro di Afrika pada 2009, dan puncak Elbrus di Rusia pada 2011 lalu. Nah, pada ekspedisi kali ini, tim Wanala unair didominasi oleh perempuan.

    “Anggota timnya lima orang perempuan, dan satu orang laki-laki sebagai support,” ujar sang pemimpin tim, Lestari Ningsih, di kampus Unair, Rabu (11/4/2012).

    Dipilihnya para perempuan untuk mendaki puncak tinggi kedua di dunia ini bukan tanpa alasan. Ternyata, anggota Wanala di Unair saat ini memang didominasi kaum hawa. Sementara selama ini, kaum hawa hanya bertugas di balik layar dalam setiap ekspedisi menaklukkan puncak tertinggi di dunia.

    “Makanya sekarang giliran perempuan. Ekspedisi ini sekaligus menjadi ajang pembuktian jika perempuan juga mempunyai kemampuan yang sama dengan pria,” ujar Lestari.

    Momennya pun ditepatkan dengan perayaan Hari Ibu, yakni 22 Desember mendatang. Namun karena di Argentina ternyata ada perayaan hari Ibu pada hari yang sama, dan sangat sayang dilewatkan, maka tim ini akan mulai pendakian pada 24 Desember. Diperkirakan, tim akan mencapai puncak Aconcagua pada 3 Januari 2013.

    Meski baru berangkat akhir tahun, Lestari dan timnya telah melakukan persiapan sejak Januari kemarin. “Persiapannya memang panjang, karena banyak hal yang harus dipersiapkan seperti kondisi fisik, mental dan pengetahuan,” imbuhnya.

    Persiapan yang mereka lakukan antara lain empat kali try out pendakian di Gunung Welirang, Argopuro, Lawu, Semeru dan Bromo. Try out ini dimaksudkan untuk beradaptasi dengan cuaca dingin. Sedangkan kondisi pasir di Gunung Semeru dan Bromo dianggap menyerupai dengan kondisi salju di puncak Anconcagua.

    Sekedar diketahui, puncak Anconcagua berada pada ketinggian 6.962 m dan berada pada posisi kedua puncak tinggi di dunia. Suhu rata-rata di puncak ini bisa mencapai minus 30 derajat celcius.
    (rfa)

    Diterbitkan oleh WANALA Universitas Airlangga

    suatu organisasi bergerak di bidang kepecintaalaman di lingkup universitas airlangga surabaya

    Tinggalkan komentar